Sayonara Subaru XV Crosstrek Hybrid




Los Angeles – Publik tidak lama lagi tak bakal melihat Subaru XV Crosstrek Hybrid buat model 2017 sebab model ini dapat stop produksi.

Subaru sudah menciptakan ketentuan strategis buat proyek XV Crosstrek Hybrid di pasar Amerika Serikat. Pabrikan mobil asal Jepang ini terpaksa menghentikan produksi kendaraan serba guna ini menyusul lesunya penjualan.

Untuk XV Crosstrek Hybrid model 2016, Subaru mematok harga $4.800 (Rp62,3 juta) lebih mahal ketimbang XV Crosstek standar, yg dihargai $27.245 (Rp353,7 juta). Dengan harga segitu, pasti susah bagi XV Crosstek Hybrid utk beradu di segmen yg amat ketat ini.

Menurut laporan Cars Direct, biarpun ketentuan Subaru buat menghentikan produksi & penjualan XV Crosstek Hybrid yakni murni dikarenakan lesunya penjualan, tetapi Subaru belum mengungkapkan berapa angka penjualan model tersebut di pasar Negeri Paman Sam.

Untuk uraian, crossover kompak ini mengusung mesin 2.0-liter empat silinder sejajar bertenaga 148 Hp yg ditopang motor listrik bertenaga 13,4 handphone. Untuk system transmisi memanfaatkan CVT. Kombinasi ini membuahkan mengonsumsi bahan bakar 7,6 liter/100 km.

Tapi, walau tidak ada lagi varian hybrid buat model 2017, customer masihlah disuguhi sebanyak varian XV Crosstrek anyar buat thn depan.

Dari sudut harga, varian entry-level 2.0i yg dibanderol sejak mulai $21.696 (Rp281,9 juta) & $25.195 (Rp325,9 juta) utk kategori 2.0i Limited PZEV.